Image of Laporan KKN 2025 - PEDAS (Pencegahan DBD dan Atasi Stunting)

Laporan KKN

Laporan KKN 2025 - PEDAS (Pencegahan DBD dan Atasi Stunting)



RINGKASAN

Berdasarkan data puskesmas dan hasil pengkajian di Kantor Desa Pantai Bakti
diketahui bahwa permasalahan kesehatan yang banyak terjadi adalah kasus Demam
Berdarah Dengue (DBD) terutama pada 3 bulan terakhir. Hal ini sesuai dengan hasil
observasi lingkungan sekitar yang sudah dilakukan di wilayah RW 002 dan 003
karena masyarakat sering membuang sampah sembarangan di jalan maupun sungai,
banyaknya genangan air serta kebiasaan tidak menutup Tempat Penampungan Air
(TPA). Di samping permasalahan DBD, tim juga mengidentifikasi permasalahan
status gizi pada anak-anak. Berdasarkan hasil observasi, pola konsumsi anak-anak
masih tergolong kurang beragam, dengan asupan makanan yang didominasi oleh
karbohidrat serta konsumsi sayuran yang minim. Hal ini diperkuat berdasarkan
wawancara dengan warga setempat. Masalah ini penting untuk mendapat perhatian
karena status gizi yang buruk dapat berdampak pada pertumbuhan, perkembangan,
dan daya tahan tubuh anak. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa kejadian
DBD dan stunting dapat berisiko terjadi dan harus ada upaya preventif dan promotif
untuk mencegah kejadian penyakit tersebut.

Oleh sebab itu, Tim pengabdi Kelompok 2 mengembangkan program yang
dinamakan Aksi PEDAS (Penanggulangan DBD dan Cegah Stunting), sebagai
wujud kontribusi yang bersifat promotif dan preventif berbasis masyarakat. Dalam
program ini tim pengabdi menawarkan beberapa solusi yaitu, program TOGA
CERDAS, hasil yang dicapai dalam kegiatan ini adalah meningkatnya pengetahuan
masyarakat terkait DBD dan pemanfaatan TOGA serta mengajak masyarakat untuk
menanam TOGA. Program TAMBAH AIR, hasil yang dicapai dalam kegiatan
tambah air adalah berkurangnya sampah-sampah dan rumput liar disepanjang jalan.
Program SATU TELUR, hasil yang dicapai dalam kegiatan ini adalah adanya
peningkatan pengetahuan terkait penyakit DBD dan pemilihan sampah berdasarkan
jenisnya, berkurangnya sampah yang ada dilingkungan sekolah serta terbuatnya
tong sampah hasil dari kreativitas siswa/i SDN Pantai Bakti 02. Program BANK
SAMPAH, hasil yang dicapai dalam kegiatan ini adalah adanya tempat
pembuangan sampah khususnya sampah botol plastik. Program DAPUR IMPIAN,
hasil yang dicapai dalam kegiatan ini adalah meningkatnya pengetahuan terkait stunting dan pedoman gizi seimbang serta adanya partisipasi dari peserta untuk
melakukan demonstrasi. Serta program REMAJA CEK DULU, dengan hasil yang
dicapai dalam kegiatan ini adalah meningkatnya pengetahuan remaja akan anemia
dan pentingnya konsumsi makanan kaya zat besi serta konsumsi tablet tambah
darah untuk mencegah anemia.

Melalui program ini, diharapkan adanya peningkatan pemahaman serta perubahan
sikap masyarakat menuju hidup bersih, sehat, dan bergizi. Selain itu, kegiatan
seperti TOGA dan bank sampah dapat terus berjalan secara mandiri, menjadi bagian
dari budaya masyarakat setempat

Kata Kunci: DBD, Stunting, edukasi kesehatan


Ketersediaan

KKN8Q1KKN 8 2025RAK PUBLIKASI/PROSIDINGTersedia namun tidak untuk dipinjamkan - TIDAK DAPAT DIPINJAMKAN

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
KKN 8 2025
Penerbit STIKes Mitra Keluarga : Bekasi.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
KKN 8 2025
Tipe Isi
Text
Tipe Media
Tercetak
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this