ABSTRAK

Latar Belakang: Penyakit tekanan darah tinggi, juga dikenal sebagai hipertensi adalah keadaan di
mana dinding pembuluh darah mengalami peningkatan tekanan darah. Tujuan: Sebagai seorang
perawat memberikan terapi nonfarmakologis berupa terapi inovasi relaksasi autogenik untuk
menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi. Metode: Inovasi ini dilakukan dengan metode
studi kasus kepada 2 pasien. Terapi relaksasi autogenik ini dievaluasi dengan melihat tekanan darah
selama 3 hari 15 menit dengan lembar obervasi dan hasil tekanan darah. Hasil: Selama 3 hari pada
kedua pasien didapatkan penurunan tekanan darah dengan Pada pasien 1 dengan hipertensi, terjadi
penurunan 5-20 mmHg pada tekanan sistol, sedangkan pada tekanan diastole terjadi penurunan 5-
20 mmHg. Pada pasien 2 dengan hipertensi terjadi penurunan 1-15 mmHg pada tekanan sistol,
sedangkan pada tekanan diastole terjadi 4-15 mmHg. Kesimpulan: Berdasarkan hasil evaluasi
selama 3 hari dengan ketiga pasien disimpulkan bahwa terapi relaksasi autogenik ini berpengaruh
menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi.

Kata Kunci: Relaksasi Autogenik, Hipertensi, Tekanan Darah