ABSTRAK

Hipertensi yang tidak terkontrol akan menyebabkan terjadinya komplikasi seperti penyakit jantung
koroner dan stroke, gagal jantung dan kerusakan pembuluh darah retina yang mengakibatkan
gangguan penglihatan. Terapi non farmakologi yang dilakukan salah satunya mengaplikasikan
rendam kaki dengan rebusan air jahe hangat untuk menurunkan tekanan darah yang mengalami
hipertensi. Tujuan studi kasus ini untuk melakukan pengelolaan asuhan keperawatan pada klien
hipertensi dengan melakukan aplikasi rendam kaki dengan rebusan air jahe hangat untuk
menurunkan tekanan darah. Studi kasus ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan
proses asuhan keperawatan. Subjek studi kasus berjumlah 2 klien yang memiliki kriteria inklusi
subyek yang sia
menggunakan Sphymanometer digital. Intervensi rendam kaki dengan rebusan air jahe merah
hangat yang dilakukan selama 3 kali tindakan dalam 3 hari berturut-turut yang dilakukan selama
10-20 menit dengan rebusan air jahe merah bersuhu 39-
dengan rebusan air jahe merah yaitu Penurunan rata-rata tekanan darah sistolik pada klien studi
kasus 1 yaitu 2-10 mmHg dan tekanan darah diastolik yaitu 3-20 mmHg. Penurunan rata-rata
tekanan darah sistolik pada klien studi kasus 2 yaitu 1-5 mmHg dan tekanan darah diastolik yaitu
3-10 mmHg. Intervensi ini merupakan salah satu manajemen terapi yang dapat digunakan untuk
menurunkan nilai tekanan darah pada klien hipertensi di Rumah Sakit.

Kata kunci : hipertensi, rendam kaki rebusan air jahe merah , tekanan darah.