Boba merupakan produk isi minuman yang berbentuk bola – bola kecil dan kenyal
boba ini berbahan dasar tepung tapioka dan gula aren. Tepung rumput laut dan
lidah buaya terdapat komponen bioaktif yang dapat dimanfaatkan sebagai
antioksidan alami. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis formula terbaik
pada produk boba, berdasarkan karakteristik organoleptik dan mutu fisiknya,
menganalisa aktivitas antioksidan pada produk boba, dan untuk mengetahui
sampel yang paling disukai masyarakat. Boba tepung rumput laut dan lidah buaya
ini diformulasikan menjadi F1 (tepung rumput laut 10%, lidah buaya 50 ml), F2
(tepung rumput laut 20%, lidah buaya 50 ml), dan F3 (tepung rumput laut 30%,
lidah buaya 50 ml). Metode penelitian dalam penelitian ini adalah Rancangan
Acak Lengkap (RAL) true experimentral. Hasil uji statistik Kruskal Wallis pada
uji organoleptik didapatkan hasil yang memiliki perbedaan signifikan pada warna,
aroma, rasa, dan tekstur (p< 0,05). Hasil uji hedonik tertinggi adalah F1 (80,28%).
Hasil penelitian didapatkan kadar air terendah 66.82% dan tertinggi 69.68%. Uji
kadar abu terendah yaitu 1.17% dan tertinggi 3.15%. Hasil uji aktivitas
antioksidan tertinggi 109.76 ppm. Kesimpulannya produk boba substitusi tepung
rumput laut dan penambahan lidah buaya sebanyak 10 gram dapat diterima oleh
masyarakat dan mengandung antioksidan.
Kata kunci : Boba, Tepung Rumput laut, Lidah buaya, Aktivitas antioksidan