Interaksi obat dan efek merugikan obat telah menyebabkan banyak orang harus dirawat inap atau menghabiskan waktu lebih lama untuk dirawat inap, belum lagi banyak kematian yang ditimbulkannya. Dalam Buku Ajar Interaksi Obat: Pedoman Klinis & Forensik ini, para ahli farmakologi, toksikologi, kedokteran, nutrisi, dan hukum mengumpulkan catatan singkat tentang sejumlah interaksi obat yang paling sering terjadi, baik yang menyangkut obat resep maupun obat tanpa-resep. Obat-obat yang dibahas meliputi obat SSP, obat jantung, antibiotik, dan OAINS. Para penulis mengkaji setiap golongan obat dari sisi farmakologi, farmakodinamik, farmakokinetik, kimia, metabolisme, epidemiologi, reaksi merugikan, dan interaksi yang signifikan. Dalam beberapa bagian, juga dibahas faktor-faktor forensik dan implikasi bagi hukum pidana, malpraktik, dan gugatan pengadilan. Masalah farmakologi lingkungan dan sosial dibahas dalam bab-bab tentang interaksi obat dengan makanan dan alkohol; nikotin dan tembakau; serta agen doping anabolik.

Table Of Content
Bagian I Obat Sistem Saraf Pusat
Bab 1: Interaksi Obat dengan Benzodiazepin
Bab 2: Obat-Obat Antiepilepsi
Bab 3: Opioid dan Opiat
Bab 4: Inhibitor Monoamin Oksidase dan Antidepresan Trisiklik
Bab 5: Inhibitor Ambilan Kembali Serotonin Selektif
Bab 6: Obat Antipsikotik dan Interaksi
Bagian II Obat-Obat Kardiovaskular
Bab 7: Obat-Obat Kardiovaskular
Bagian III Antibiotik
Bab 8: Obat Antimikroba
Bab 9: Interaksi Obat dengan Obat yang Digunakan untuk Hiv/Aids
Bagian IV Obat Antiinflamasi Nonsteroid
Bab 10: Obat Antiinflamasi Nonsteroid
Bagian V Parmakologi Lingkungan dan Sosial
Bab 11: Interaksi Makanan dan Obat
Bab 12: Interaksi Alkohol dan Obat
Bab 13: Nikotin dan Tembakau
Bab 14: Agen Doping Anabolik
Bagian VI Aspek-Aspek Legal
Bab 15: Perkara Interaksi Obat
Bab 16: Obat Psikotropik dan Kejahatan